Aksi Inspiratif Warga untuk Perubahan (SIGAP)

  • Tanggal

    01-02-2018

  • Intervensi

  • Dana

  • Reduksi

Aksi Inspiratif Warga untuk Perubahan (SIGAP Sejahtera) sebelumnya disebut SIGAP, merupakan pendekatan yang dilakukan dalam upaya penguatan perencanaan pembangunan kampung/desa. Dibentuk berdasarkan pengalaman pendampingan tim pendamping masyarakat TNC di Kabupaten Berau dan Kabupaten Kutai Timur sejak tahun 2000an. Pengalaman ini disusun dan disistematikakan ke dalam sebuah pendekatan yang disebut dengan 7 D dengan tahapan Dekatkan diri hati dan pikiran (Disclosure), Dialogkan tema perubahan (Define), Dapatkan kekuatan (Discovery), Deklarasikan impian (Dream), Detilkan rencana perubahan (Design), Daya upayakan perubahan (Delivery), dan Dengungkan keberhasilan (Drive).

Dalam pelaksanaannya dikembangkan melalui pendampingan di Kampung Long Duhung dan Kampung Merabu Kabupaten Berau, selanjutnya dikembangkan ke 25 Kampung. Hingga menjadi program SIGAP Sejahtera Tahun 2018 Di Kabupaten Berau melalui Peraturan Bupati Berau No 56 Tahun 2018 Tentang Pejuang Aksi Inspiratif Warga Untuk Perubahan Menuju Masyarakat Sejahtera. Tujuan untuk tata kelola pemerintah kampung, tata kelola sumber daya alam, dan meningkatkan ekonomi masyarakat.

Tata kelola pemerintah kampung berkaitan dengan profil kampung, penguatan Badan Usaha Milik Kampung (BUMK/BUMDes), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kampung (RPJMK), dan hal lain terkait Indeks Desa Membangun (IDM). Tata kelola sumber daya alam berkaitan dengan penurunan emisi dan berkaitan dengan BUMK. Meningkatkan ekonomi masyarakat dilakukan melalui program BUMK, pemetaan potensi desa, dan penyaluran dana desa, termasuk menggali peluang Pendapatan Asli Desa.

Dalam pelaksanaannya 99 kampung di Berau telah berkomitmen dalam melaksanakan SIGAP Sejahtera, melalui Deklarasi Kesepakatan Program Aksi Inspiratif Warga untuk Perubahan (SIGAP) Sejahtera pada tanggal 26 November 2018. Kesepakatannya deklarasi diantara lain :

  1. Pengembangan produk unggulan

  2. Pengkajian dan pembelajaran inovasi

  3. Dukungan kebijakan

  4. Perluasan kemitraan

  5. Pengelolaan ADK

  6. Penguatan komitmen

Pemerintah Kabupaten Berau merekrut Pejuang SIGAP melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kabupaten (DPMK), yang bertugas untuk membantu kampung dalam menuju desa maju dan 20 desa mandiri. Proses perbaikan tata guna lahan di tingkat kampung dilakukan, termasuk pembuatan peta tiga dimensi, serta batas desa dan batas hutan. Pada setiap desa terdapat satu orang pejuang SIGAP, berdasarkan Peraturan Bupati Berau No. 56 tahun 2018 tentang Pejuang Aksi Inspiratif Warga untuk Perubahan Menuju Masyarakat Sejahtera. Program Pejuang SIGAP Sejahtera merupakan program pendampingan dan fasilitasi 99 kampung di 12 kecamatan di Kabupaten Berau. Program ini fokus kepada pembangunan kampung di Kabupaten Berau melalui tata kelola pemerintahan kampung, tata kelola sumber daya alam, dan pengembangan ekonomi kampung. Beberapa pihak yang berperan dalam menjalankan Program SIGAP Sejahtera diantara lain, Pemkab Berau, Yayasan Konservasi Alam Nusantara, Yayasan Dharma Bakti, Berau Coal, Universitas Gadjah Mada dan pihak lainya.

Beberapa target atau pencapaian yang telah dilakukan pada tahun 2020 diantara lain:

  1. Tata kelola pemerintah kampung berupa, Profil Kampung, RPJMK, Sistem Keuangan Desa, Indeks Desa membangun, Web Desa, dan Aplikasi Desa.

  2. Tata Kelo Sumber Daya Alam berupa, Pengusulan Perhutanan Sosial, tata kelola Perhutanan Sosial, Tata Kelola APL, Implementasi 38 Program Kampung Iklim dan Pemetaan Kawasan HCV.

  3. Pengembangan Ekonomi Kampung berupa, pemetaan potensi kampung, mendorong kelengkapan administrasi BUMK

  4. Keuangan BUMK yakni sistem RAB dan LPJ.

  5. Pendampingan intensif 10 kampung BUMK

  6. Peraturan Gubernur No 26 Tahun 2018 tentang Aksi Inspiratif Warga untuk Perubahan dalam Pendampingan Pembangunan Desa. Yang artinya Program SIGAP bukan hanya dilakukan di Kabupaten Berau tetapi dilaksnakan disetiap Kota/Kabupaten yang ada di Kalimantan timur.

  • Provinsi

    KALIMANTAN TIMUR

  • Kota

    KABUPATEN BERAU

  • Kecamatan

    MARATUA

  • Kelurahan

    TELUK ALULU

2 Comments

Kevin Martin

It has survived not only five centuries, but also the leap into electronic typesetting unchanged. It was popularised in the sheets containing lorem ipsum is simply free text.

Sarah Albert

It has survived not only five centuries, but also the leap into electronic typesetting unchanged. It was popularised in the sheets containing lorem ipsum is simply free text.

Leave a Comment